Berita GameMobilePanduan & Tips

Tips Main Roamer MLBB: Kapan Harus Rotasi dan Cover Jungler?

Cara main tank atau support yang benar agar tim menang

Tips Main Roamer MLBB: Kapan Harus Rotasi dan Cover Jungler?
Tips Main Roamer MLBB: Kapan Harus Rotasi dan Cover Jungler?

Tips Main Roamer MLBB

idngaming.com-Halo semunya selmat datag di IDN Gaming, tempanya updata berba seputar game, kali inikata akan bahas Tips Main Roamer MLBB: Kapan Harus Rotasi dan Cover Jungler?.

Di Mobile Legends: Bang Bang, peran Roamer (atau Support) sering kali menjadi yang paling disalahpahami dan kurang dihargai, terutama di tier rendah hingga menengah. Banyak pemain berpikir bahwa tugas seorang Roamer hanyalah mengikuti Marksman, memberikan buff, dan menjadi “pahlawan tanpa tanda jasa” yang rela mati. Padahal, di tangan pemain yang cerdas, Roamer adalah otak dan jantung tim. Seorang Roamer yang hebat adalah seorang playmaker yang bisa memenangkan permainan bukan dengan damage, tetapi dengan keputusan yang tepat.

Dua pertanyaan paling krusial yang sering muncul di benak seorang Roamer yang ingin naik level adalah: “Kapan saya harus meninggalkan lane saya untuk membantu lane lain (rotasi)?” dan “Kapan saya harus fokus membantu Jungler saya?”. Jawaban atas kedua pertanyaan ini adalah inti dari macro gameplay seorang Roamer. Keputusan yang salah bisa membuat ketiga lane Anda kalah, sementara keputusan yang tepat bisa menciptakan snowball yang tak terhentikan untuk tim Anda.

Artikel ini akan menjadi panduan mendalam untuk Anda. Kami akan membedah filosofi di balik setiap rotasi dan menjelaskan situasi spesifik kapan Anda harus bertindak. Ini bukanlah daftar aturan kaku, melainkan kerangka berpikir untuk membantu Anda membuat keputusan cerdas di setiap pertandingan. Mari kita mulai perjalanan untuk menjadi seorang Roamer yang sesungguhnya dijamin!

Filosofi Dasar: Roamer adalah Konduktor Orkestra

Sebelum kita masuk ke “kapan”, kita harus memahami “apa” tujuan utama seorang Roamer. Anggap tim Anda sebagai sebuah orkestra. Marksman dan Mage adalah pemain biola dan flute yang menghasilkan melodi yang indah (damage). Assassin dan Fighter adalah pemain terompet dan drum yang memberikan daya pukul. Tapi Anda, sang Roamer, adalah sang konduktor. Tugas Anda bukan untuk memainkan alat musik, tetapi untuk memastikan semua pemain lain bermain pada waktu yang tepat, dengan harmoni yang sempurna.

Tugas Anda sebagai konduktor meliputi:

  1. Kontrol Visi (Vision Control): Anda adalah mata tim. Menempatkan Ward di lokasi strategis bukan hanya tugas, tetapi seni. Informasi adalah senjata paling mematikan di Land of Dawn.
  2. Pengumpulan Informasi: Dengan visi yang Anda berikan, Anda bisa membaca pergerakan lawan. Apakah mereka sedang mengumpulkan untuk melakukan Turtle? Apakah Jungler lawan sedang menuju lane atas? Informasi ini memungkinkan tim Anda untuk bereaksi.
  3. Manajemen Waktu dan Peluang (Opportunity Cost): Setiap detik yang Anda habiskan untuk satu hal adalah waktu yang tidak bisa Anda gunakan untuk hal lain. Jika Anda memutuskan untuk roaming ke lane atas, Anda melewatkan kesempatan untuk memberikan shield kepada Marksman Anda di lane bawah. Pemahaman tentang opportunity cost inilah yang membedakan Roamer biasa dan Roamer hebat.

Dengan memegang teguh filosofi ini, kita sekarang bisa menjawab pertanyaan utama dengan lebih bijaksana.

Kapan Harus Melakukan Rotasi?

Rotasi adalah seni memindahkan kehadiran Anda dari satu area ke area lain untuk menciptakan keunggulan numerik atau membantu rekan yang kesulitan. Tapi, rotasi yang sembarangan sama saja dengan bunuh diri.

Situasi 1: Membantu Lane yang Kalah (Helping a Losing Lane)

Ini adalah kesalahan paling umum yang dilakukan Roamer. Melihat lane bawah tertekan dan langsung berlari ke sana untuk “membantu”.

Pikirkan seperti ini:

  • Analisis Keparahan Kekalahan: Apakah Marksman Anda hanya tertinggal 10-15 CS dan satu level? Atau dia sudah mati 3 kali dan lawan sudah 2 level di atasnya?
  • Jika Masih Bisa Diselamatkan: Jika kekalahan masih tipis, rotasi Anda bisa sangat efektif. Datang bersama Jungler Anda. Koordinasikan serangan mendadak (gank). Dengan CC Anda dan damage Jungler, Anda bisa membunuh musuh yang terlalu agresif dan memberikan kesempatan bagi rekan Anda untuk kembali farming.
  • Jika Sudah Terlalu Parah: Jika rekan Anda sudah 0/3, rotasi Anda bisa jadi malah bencana. Anda datang, memberikan shield, tetapi damage Anda dan Jungler tidak cukup untuk membunuh musuh yang sudah terlalu kuat. Akhirnya, malah terjadi double kill untuk lawan. Dalam situasi ini, keputusan yang lebih baik adalah membiarkan lane tersebut “sengsara” sendiri. Fokuskan energi Anda untuk membantu Midlaner atau Offlaner yang sedang unggul. Bantu mereka untuk snowball dan menekan lane lain, sehingga musuh yang kuat di lane bawah harus bergerak untuk membantu, mengurangi tekanan di sana.

Kesimpulan: Rotasi untuk membantu lane yang kalah hanya jika Anda yakin bisa membalikkan keadaan, bukan hanya untuk “menemani” mereka mati.

Situasi 2: Melakukan Gank ke Lane Tengah (Mid Lane Gank)

Lane tengah adalah poros permainan. Mengontrol lane tengah sama dengan mengontrol seluruh peta.

Kapan harus rotasi ke Mid?

  • Setelah Membersihkan Creep: Tugas utama Anda di early game adalah membantu Marksman Anda mendapatkan kill di minion pertama. Setelah itu, Anda punya jendela waktu 15-20 detik sebelum gelombang creep berikutnya tiba. Gunakan waktu ini untuk bergerak.
  • Koordinasi dengan Jungler: Jangan pernah rotasi sendirian ke Mid tanpa informasi. Hubungi Jungler Anda. “Hey, kita gank Mid ya?” Pastikan Jungler Anda ada di dekat dan siap.
  • Manfaatkan Blind Spot: Bergerak melalui semak-semak (bush) di samping lane tengah. Sering kali, Midlaner lawan akan fokus bertarung dan tidak menyadari kehadiran Anda.
  • Baca Posisi Lawan: Apakah Midlaner lawan terlalu maju? Apakah dia baru saja menggunakan skill eskapenya (seperti skill 2 Esmeralda atau skill 1 Lunox)? Itu adalah waktu yang sempurna untuk masuk.

Situasi 3: Rotasi untuk Mengambil Objektif (Rotating for Objectives)

Ini adalah rotasi yang paling penting dan sering diabaikan.

Pikirkan seperti ini:

  • Jangan Datang Terlambat: Turtle akan muncul di menit ke-2. Jangan menunggu sampai Turtle muncul baru mau bergerak. 15-20 detik sebelum Turtle muncul, Anda harus sudah berada di sungai (river) untuk membersihkan vision dan menyiapkan posisi.
  • Bentuk “Segitiga”: Posisikan diri Anda, Jungler, dan Midlaner Anda untuk membentuk segitiga di sekitar pit Turtle. Ini mempersempit ruang gerak lawan dan memastikan Anda memiliki kontrol penuh atas area tersebut.
  • Prioritaskan Turtle Daripada Kill: Terkadang, ada kesempatan untuk membunuh satu musuh di dekat pit Turtle. Ambil itu jika memungkinkan. Tapi jika harus memilih antara mencoba membunuh musuh yang mungkin lolos atau langsung mengambil Turtle, ambil Turtle. Gold dan XP yang diberikan Turtle untuk seluruh tim jauh lebih berharga daripada kill tunggal.

Kapan Harus Cover (Menemani) Jungler?

“Cover” bukan berarti hanya mengikuti Jungler seperti bayi. “Cover” berarti memastikan Jungler Anda bisa melakukan tugasnya dengan aman dan efisien.

Situasi 1: Invade Early Game

Beberapa Jungler memiliki kekuatan yang sangat dominan di early game, seperti Lylia, Selena, atau Ling. Jika Jungler Anda adalah salah satu dari mereka dan ingin menginvas jungle lawan, ANDA WAJIB MENEMANI.

Mengapa ini penting?

  • Menyediakan CC: Jungler seperti Lylia memiliki damage burst yang tinggi tetapi butuh CC untuk mengunci musuh. Stun dari Anda (seperti dari Johnson atau Franco) bisa menjadi jaminan kill.
  • Memberikan Vision: Anda adalah mata mereka di wilayah asing. Tempatkan Ward di pintu masuk jungle lawan untuk memantau pergerakan Jungler dan Roamer mereka.
  • Menjadi Tameng: Jika rencana invade gagal dan tim lawan datang membantu, Anda bisa menggunakan tubuh Anda untuk memungkinkan Jungler Anda lolos. Anda mati, tapi Jungler selamat. Itu adalah trade yang menguntungkan.

Situasi 2: Melindungi Buff Pertama

Buff pertama (Blue Buff atau Red Buff) sangat krusial untuk laju Jungler Anda, terutama di early game.

Kapan harus cover?

  • Jika Anda mencurigai adanya invade: Jika tim lawan memiliki hero yang kuat untuk invade seperti Franco, Akai, atau Saber, jangan pergi jauh dari Jungler Anda di menit pertama. Beri tanda di dekat area buff mereka untuk mengusir potensi penyusup.
  • Jika Jungler Anda lemah di early game: Jungler seperti Alpha atau Barbuta membutuhkan waktu untuk mengumpulkan stack. Mereka sangat rentan di early game. Kehadiran Anda bisa mencegah lawan mengganggu proses farming mereka.

Situasi 3: Jungler vs. Jungler 1v1

Terkadang, Jungler Anda dan Jungler lawan akan bertemu secara tak sengaja di tengah map.

Apa peran Anda?

  • Sebagai Backup Cepat: Segera bergerak ke arah mereka. Anda tidak harus ikut bertarung. Kadang, kehadiran Anda saja sudah cukup untuk membuat Jungler lawan mundur. Jika Jungler Anda memutuskan untuk melanjutkan pertarungan, CC Anda bisa menjadi penentu kemenangan.
  • Blokade: Jika Jungler Anda menang, bantu dia mengejar Jungler lawan yang mencoba kabur. Jika Jungler Anda kalah, berdiri di depannya untuk memperlambat pengejar dan memberinya kesempatan untuk lari.

Kesimpulan: Menjadi Roamer Itu Seperti Bermain Catur

Menjadi Roamer yang hebat tidak ada hubungannya dengan seberapa banyak kill yang Anda dapatkan, melainkan seberapa banyak keputusan tepat yang Anda buat untuk tim. Setiap rotasi adalah sebuah langkah catur. Sebelum bergerak, tanyakan pada diri sendiri:

  • Apa keuntungan yang akan saya dapatkan dari rotasi ini?
  • Apa risiko yang saya ambil dengan meninggalkan posisi saya saat ini?
  • Apakah ini waktu yang terbaik, atau ada hal lain yang lebih penting untuk dilakukan?

Dengan terus berlatih dan menganalisis setiap permainan, Anda akan mengembangkan game sense yang tajam. Anda akan tahu kapan harus menjadi agresif dan kapan harus bermain pasif. Anda akan berubah dari seorang Support biasa menjadi seorang Roamer sejati—seorang konduktor yang memimpin timnya menuju kemenangan.

Penasaran sama kabar gaming terbaru? Yuk, kunjungi idngaming.com, portal berita game Indonesia yang selalu update dengan info terkini, mulai dari tips bermain hingga berita esports terpanas.

Exit mobile version